Dibangun 1932! Stadion Klasik di Indonesia Pertama Kali Dibangun dan Jadi yang Tertua, Simpan Sejarah Panjang dengan Dana 30 Ribu Gulden Pakai Batu?
ILUSTRASI Dibangun 1932! Stadion Klasik di Indonesia Pertama Kali Dibangun dan Jadi yang Tertua, Simpan Sejarah Panjang dengan Dana 30 Ribu Gulden Pakai Batu?--
Dibangun 1932! Stadion Klasik di Indonesia Pertama Kali Dibangun dan Jadi yang Tertua, Simpan Sejarah Panjang dengan Dana 30 Ribu Gulden Pakai Batu?
Olahraga sepak bola telah menjadi favorit utama di Indonesia, menarik minat banyak orang di berbagai daerah di tanah air, termasuk Jawa Tengah (Jateng).
Jawa Tengah, sebagai salah satu provinsi Indonesia, memiliki sejarah yang penting dalam pengembangan olahraga ini karena menjadi lokasi pembangunan stadion sepak bola pertama di Nusantara yang dilakukan oleh bangsa Indonesia sendiri.
Pembangunan stadion di Jawa Tengah terjadi tanpa campur tangan dari Pemerintah Hindia Belanda pada masa itu. Proyek ini dimulai pada tahun 1932 dan berhasil diselesaikan hanya dalam waktu 8 bulan, sebelum diresmikan pada tahun 1933.
Stadion-stadion yang ada di Jawa Tengah menjadi bagian penting dari infrastruktur olahraga, mencerminkan antusiasme dan komitmen masyarakat setempat terhadap sepak bola.
Baca juga: Surakarta Makin Menggelora! Tampung 5 Kecamatan dengan Penduduk Tersepi, Siapa Jagoannya?
Inisiatif untuk membangun stadion ini datang dari Sri Susuhunan Paku Buwono X dari Keraton Surakarta.
Ia menyumbangkan lahan seluas 58.579 meter persegi yang dimiliki oleh Keraton Surakarta serta menyediakan dana sejumlah 30 ribu gulden untuk mewujudkan stadion ini, dengan melibatkan 100 orang pekerja dalam proses pembangunannya.
lanjutan,