Sulap Gelombang Air Jadi Listrik! Bendungan Tercanggih di Maluku Multifungsi yang Siap Terangi Ribuan Rumah Pakai Sumber Listrik 8 Megawatt

Sulap Gelombang Air Jadi Listrik! Bendungan Tercanggih di Maluku Multifungsi yang Siap Terangi Ribuan Rumah Pakai Sumber Listrik 8 Megawatt-PEXEL-

Sulap Gelombang Air Jadi Listrik! Bendungan Tercanggih di Maluku Multifungsi yang Siap Terangi Ribuan Rumah Pakai Sumber Listrik 8 Megawatt

Mengguncang Dalam Gelap, Bendungan Ajaib Bakal Terangi 8.750 Rumah di Maluku, Sebab Sumber Listrik 8 Megawatt

Baca juga: Padat Berdesakan! 5 Kecamatan Terpadat di Kabupaten Sukoharjo, Lihat Angkanya Saja Bikin Sesak Nafas Capai 6.054,39 Jiwa Per Kilometer Persegi

Kabupaten Buru, yang terletak di Provinsi Maluku, kini menjadi saksi dari perkembangan signifikan dengan berlangsungnya pembangunan bendungan baru yang menjanjikan.

Bendungan tersebut diharapkan akan menjadi sebuah inovasi multifungsi yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat setempat serta seluruh wilayah Maluku.

×

Rencananya, bendungan ini akan mulai beroperasi pada tahun 2024 mendatang, asalkan tidak ada hambatan yang menghambat proses pembangunannya.

Baca juga: Sultane Wong Jowo! Simak 3 Sulltan di Jawa Timur yang Salh Satunya Tinggal di Kediri, Punya Harta yang Tak Akan Habis Meski 7 Turunan!

Baca juga: Ada Lawan Gengs? 5 Kabupaten dan 1 Kota Terkaya di Kalimantan Barat, Warga Kalbar Apakah Hidup Makmur dan Sejahtera? Rumahmu Masuk Sini Gak?

Baca juga: Kece Kekinian! 6 Mall Terbesar Manado yang Jadi Tempat Favorit Para Anak Muda Alias Gen Z, Pusat Fashion dan Jual Baran Branded

Menghimpun sungai Way Apu di Pulau Buru, bendungan ini diantisipasi akan memberikan manfaat yang sangat besar bagi masyarakat sekitarnya.

Menurut laporan dari sumber resmi pu.go.id, Bendungan Way Apu direncanakan akan menyediakan air irigasi seluas 10.000 hektar.

Selain itu, bendungan ini juga akan menyediakan air baku dengan debit mencapai 500 liter per detik, serta memiliki kemampuan untuk mereduksi banjir dengan debit 557 meter kubik per detik.

Lanjutan,