Siapa Sangka! Sajian Ramadhan Bubur Sumsum Ternyata Jadi Saksi Kekejaman Masa Penjajahan, Ini Alasannya..

Siapa Sangka! Sajian Ramadhan Bubur Sumsum Ternyata Jadi Saksi Kekejaman Masa Penjajahan, Ini Alasannya..

Bubur sumsum memiliki cerita menyedihkan terkait zaman penjajahan Belanda.-(Cookpad.com)-

Siapa Sangka! Sajian Ramadhan Bubur Sumsum Ternyata Jadi Saksi Kekejaman Masa Penjajahan, Ini Alasannya

Mengiris Hati! Menu Takjil Bubur Sumsum Punya Cerita Menyedihkan di Baliknya, Begini Asal-usulnya

Ta'jil selalu identik dengan menu utama yang dimakan ketika berbuka puasa di bulan Ramadhan.  

Takjil biasanya memiliki rasa yang manis karena berguna untuk menambah energi setelah seharian berpuasa.

Baca juga: Menjelajahi Keunikan 5 Desa di Pamekasan, Namanya Ada yang Nyeleneh Nih, Nomor 4 Bikin Salah Fokus

Baca juga: Berbangga Hati dan Libas 4 Daerah Terpadat Lainnya di Lumajang, Kecamatan Ini Makin Bersinar dengan Kepadatan Penduduknya yang Mencapai 2.958,43 Jiwa/km², Siapa Dia?

Salah satu takjil paling terkenal yang sudah umum dan banyak orang kenal yaitu bubur sumsum.

Bubur sumsum atau dengan nama lain bubur jenang kerap kali berada di berbagai acara seperti pada acara khitanan, dan pernikahan yang digunakan sebagai simbolis untuk orang-orang yang telah membantu.

Namun siapa sangka, ternyata makanan yang terkenal dengan rasa gurih asin ini memiliki sejarah yang cukup menyedihkan.

Sumber:


BERITA TERKAIT

Berita Lainnya

vidstr