Plot Wacana Pembentukan Provinsi Baru dalam Konteks Sejarah dan Keinginan Warga, Sumatera Timur Siap Ambil Kendali?
daerah-Walkerssk/pixabay-
Plot Wacana Pembentukan Provinsi Baru dalam Konteks Sejarah dan Keinginan Warga, Sumatera Timur Siap Ambil Kendali?
Pemekaran Provinsi Sumatera Utara telah menjadi topik panas yang mendominasi percakapan di tengah-tengah masyarakat. Namun, sorotan utama kini semakin merambah dengan munculnya wacana mengenai pembentukan Provinsi Sumatera Timur (Sumtim).
Dengan Kota Tanjung Balai sebagai kandidat ibukota yang menarik perhatian, yang mencakup wilayah seluas 60 kilometer persegi.
Baca juga: Beda! Ini Tampilan Baru yang Lebih Segar Honda Vario 160, Sekalian Cek Info Spesifikasi dan Harganya
Perkembangan ini memunculkan berbagai pertanyaan menarik seputar sejarah, aspirasi masyarakat, dan potensi dampak dari pemekaran ini. Kota Tanjung Balai sendiri menjadi pilihan yang menarik sebagai calon ibukota Provinsi Sumatera Timur.
Wacana ini tidak muncul begitu saja tanpa dasar. Sejarah mencatat bahwa Sumatera Timur pernah menjadi entitas terpisah, yakni Negara Sumatera Timur pada tahun 1947-1950.
Meskipun akhirnya bergabung kembali dengan Provinsi Sumatera Utara, keinginan untuk menghidupkan kembali kejayaan masa lalu ternyata masih melekat kuat.
Aspirasi masyarakat dan dukungan dari tokoh-tokoh terkemuka menjadi salah satu pendorong utama di balik usulan pembentukan Provinsi Sumatera Timur.