Menggali Kembali Kemakmuran di Tengah Krisis Kepailitan, Perjuangan Raksasa Tambang Batu Bara di Kalimantan Timur yang Sudah Ada Sejak 2010
Akibat Tak Laku! Blok Migas di RIAU Mendadak Bangkrut Padahal Kuasai Wilayah Lautan, Kok Bisa Tak Ada yang Beli-communicationcy/pixabay-
BOSS sendiri memiliki tiga anak usaha lainnya, yaitu PT Pratama Bersama, PT Pratama Buana Sentosa, dan PT Energy Amzal Bersama.
Dalam upaya menyelamatkan situasi, induk perusahaan, PT BOSS, sedang dalam proses negosiasi dengan kurator untuk diizinkan mengelola kembali tambang batu bara tersebut.
Data menunjukkan bahwa cadangan batu bara di tambang ini mencapai 5 juta ton.
Dengan keputusan pailit yang masih tergantung pada hasil peninjauan kembali dan upaya negosiasi, masa depan tambang batu bara raksasa ini tetap menjadi sorotan, menyisakan tanda tanya besar di industri pertambangan Kalimantan Timur.***