Bendungan Terbesar di Bojonegoro Ini Sukses Dibangun Meski Harus Berhutang Rp 351 Milliar! Bikin Kaget, Mampu Mengairi Sawah 9,000 Ha
ILUSTRASI Pintu Air Peninggalan Belanda di Jombang Dam Turipinggir yang Bikin Penasaran Warga, Kira-Kira Jadi Saksi Bisu Tragedi Sejarah Apa?-american-publik/unplash-
Bendungan ini merupakan proyek yang didanai melalui pinjaman dari Japan International Cooperation Agency (JICA), lembaga pemerintah Jepang yang dikenal dengan komitmennya dalam pembangunan di negara-negara berkembang.
Proyek ini, yang dikenal sebagai "Bendungan Gerak" atau Bojonegoro Barrage, telah beroperasi sejak tahun 2012 dan menjadi solusi efektif dalam mengendalikan banjir dan mengairi lahan pertanian secara optimal.
Bendungan ini tidak hanya menjadi tonggak sejarah dalam peningkatan infrastruktur, tetapi juga memberikan dampak positif pada sektor pertanian dan potensi pariwisata di Bojonegoro.
Selain dapat memecahkan masalah kekurangan air selama musim kemarau, bendungan ini juga diintegrasikan sebagai destinasi wisata alam, memberikan manfaat ganda untuk penduduk setempat dan pariwisata daerah.
Dengan letaknya yang strategis di Desa Ngringinrejo, Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro, bendungan ini memiliki fungsi lebih dari sekadar infrastruktur pengendalian banjir.
Dalam kondisi tertentu, bendungan ini dapat berfungsi sebagai jembatan penghubung antara Desa Padang dan Desa Ngringinrejo, membuka akses yang lebih baik bagi masyarakat lokal.