Rahasia Tersembunyi! 5 Kabupaten Terkaya di Jateng! Punya Luas Wilayah 425 Km Ini Jadi yang Rangking 1?
Rahasia Tersembunyi! 5 Kabupaten Terkaya di Jateng! Punya Luas Wilayah 425 Km Ini Jadi yang Rangking 1?-nikola-markelo/unplash-
Rahasia Tersembunyi! 5 Kabupaten Terkaya di Jateng! Punya Luas Wilayah 425 Km Ini Jadi yang Rangking 1?
Bukan hanya kota Semarang yang menarik perhatian, melainkan Jawa Tengah secara keseluruhan membanggakan dengan ragam wilayahnya yang terdiri dari 35 kabupaten dan kota, membentang luas seluas 34.337 kilometer persegi.
Dalam keragaman kekayaan provinsi ini, beberapa daerah menjadi fokus utama perhatian. Kota-kota ini tidak hanya menjadi pusat pertumbuhan ekonomi, melainkan juga mengalami peningkatan pendapatan per kapita yang mencengangkan setiap tahunnya.
++++
Jawa Tengah menjadi salah satu wilayah di Indonesia yang terkenal dengan berbagai kekayaan alam, maka tidak heran jika Jawa Tengah menjadi pusat sejumlah juara kekayaan alam.
Kota Semarang yang menjadi ibukota provinsi ini pun membawa nuansa kental akan sejarah dan kehidupan yang dinamis.
1. Kabupaten Kudus: Menggeliat di Puncak Kreasi
Kabupaten Kudus, dengan populasi sekitar 852.443 jiwa, tampil sebagai pemimpin di daftar kekayaan. Pendapatan per kapita mencapai 81.600.000 rupiah per tahun.
Dikenal sebagai pusat produksi rokok kretek terbesar di Jawa Tengah, Kudus bukan hanya terbatas pada sebatas itu. Meskipun kabupaten ini relatif kecil, namun berbagai industri, baik besar maupun kecil, tumbuh subur dalam masyarakat.
2. Kabupaten Demak: Permata Alam yang Gemilang
Kabupaten Demak, dengan populasi mencapai 1.158.772 jiwa, memiliki kekayaan alam yang memikat. Pertumbuhan ekonomi di wilayah ini naik turun, tetapi secara umum berada di atas rata-rata Jawa Tengah.
Kabupaten ini adalah tempat lahirnya hasil pertanian, seperti bawang merah dan beras gula kelapa. Dengan semboyan "BERAMAL," Demak berusaha menjaga keindahan dan kemakmuran wilayahnya.
3. Kabupaten Surakarta: Wisata dan Kreativitas Membentuk Kekayaan
Kota Surakarta, dengan penduduk mencapai 579.213 jiwa, mengilap di urutan ketiga. Pendapatan per kapita setiap tahunnya mencapai lebih dari 69.270.000 rupiah.
Tidak hanya mengandalkan sektor industri, Surakarta juga dikenal sebagai penghasil kain batik terbesar di Indonesia. Pendapatan per kapitanya yang mencapai lebih dari 91 juta rupiah menjadikannya sebagai salah satu kota terkaya di Jawa Tengah.