Ada Sejak Jaman VOC! Jembatan Tertua dan Kuno di DKI Jakarta Dibangun Tahun 1682, Masih Kokoh Hingga Saat Ini, Apa Rahasianya?
Penantian Warga Tak Berujung, Jembatan Maluku Kuras APBD Rp 7,8 M Tak Selesai Sejak 2013-2024, Masih Mangkrak hingga Buat Warga Relakan Motornya Terseret Air Laut-PEXEL-
Jembatan ini memiliki jenis khusus, yakni jembatan gantung, yang pada zamannya merupakan satu-satunya struktur semacam itu.
Dikutip dari informasi yang tersedia di laman kebudayaan.kemdikbud.go.id, nama "Jembatan Pasar Ayam" diambil dari nama pasar yang berlokasi dekat dengan jembatan tersebut.
Pada tahun 1655, jembatan ini mengalami perubahan nama kembali menjadi "Jembatan Pusat" setelah mengalami perbaikan akibat banjir.
Pasca-proklamasi kemerdekaan, jembatan ini mengalami perubahan nama sekali lagi menjadi "Jembatan Kota Intan," sesuai dengan lokasinya.
Saat ini, pengelolaan Jembatan Kota Intan dilakukan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Daerah Khusus Ibukota Jakarta, yang bertanggung jawab menjaga dan mempromosikan warisan budaya ini bagi masyarakat umum.***