Transformasi daru Lahan Padi Hingga Jadi Bandara Internasional di Banten Menghadirkan Tantangan dan Peluang Warisan Budaya dan Tradisi yang Kaya Raya
bandara-skipp604/pixabay-
Transformasi daru Lahan Padi Hingga Jadi Bandara Internasional di Banten Menghadirkan Tantangan dan Peluang Warisan Budaya dan Tradisi yang Kaya Raya
Pandeglang Makin Tak Terima Usai Lahan Padi Diwilayahnya Akan Digusur oleh Pemerintah Banten, Akibat Akan Dibangun Bandara Internasional dengan Biaya Rp850 Miliar
Banten Nekat Tumbalkan Lahan Padi Seluas 600 Hektar Demi Dana Rp850 Miliar, Untuk Dibuat Proyek Bandara Internasional Dengan Nama Unik Bin Ajaib
"Transformasi Lahan Padi: Bandara Internasional di Banten Menghadirkan Tantangan dan Peluang"
Sebuah revolusi besar terjadi di Provinsi Banten dengan digusurnya lahan padi seluas 600 hektar untuk membangun Bandara Internasional.
Proyek ini, meskipun membuka peluang ekonomi baru, juga memberikan tantangan serius kepada petani yang terkena dampaknya.
Dalam fase awal proyek ini, banyak petani merasakan dampak langsung karena lahan pertanian yang telah diwariskan secara turun-temurun harus dikosongkan.
Bagi mereka, padi bukan hanya simbol penghasilan, tetapi juga mewakili warisan budaya dan tradisi yang kaya.