Pangkalpinang Ngambek, Setelah Gagal Terpilih jadi Tempat Dibangunnya Smelter Timah yang Bernilai Rp1,2 Triliun, Sudah Direncanakan Sejah Tahun 1995
tambangan-Darkmoon_Art/pixabay-
Angka tersebut menunjukkan komitmen serius untuk meningkatkan efektivitas produksi dan memastikan peran Bangka Belitung sebagai pusat penambangan dan pengolahan timah terus berkembang.
Meskipun awalnya dijadwalkan selesai pada awal 2022, smelter timah ini akhirnya diresmikan oleh Presiden Jokowi pada bulan Maret 2023.
Sebuah tonggak bersejarah yang menandai keunggulan teknologi dan kontribusi positif PT Timah, Tbk dalam mengolah bahan timah menjadi produk setengah jadi.
Smelter TSL Ausmelt Furnace ini juga menjadi pusat pengolahan konsentrat bijih timah dengan kadar rendah, dengan kapasitas produksi mencapai 40.000 ton crude tin per tahun.
Dengan ini, Bangka Belitung semakin mengukuhkan dirinya sebagai pemimpin dalam industri timah, dengan terobosan teknologi dan komitmen terhadap pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.***