sunbanner

Kantor DPRD di Jawa Timur Ini Habiskan Dana Rp 79 Milliar Namun Penuh Kontroversi, Mengapa? Begini Kisah Dibalik Kantor 60 Bilik Ini

Kantor DPRD di Jawa Timur Ini Habiskan Dana Rp 79 Milliar Namun Penuh Kontroversi, Mengapa? Begini Kisah Dibalik Kantor 60 Bilik Ini

kantor -kaleb-tapp/unplash-

Pada tahun 2015, desain kantor DPRD kabupaten tersebut sudah selesai. Sayangnya, desain tersebut ditolak oleh pemerintah kabupaten setempat dan anggota DPRD, meskipun anggaran desainnya tidak sedikit, mencapai Rp350 juta.

Pada tahun 2019, gedung ini dikabarkan batal dibangun, hanya dianggarkan untuk biaya rehabilitasi.



Meskipun anggota dewan telah meminta pemerintah daerah untuk membangun kantor baru, namun rencana tersebut tak kunjung terealisasi.

Pada tahun 2020, desain baru akhirnya dibuat, tetapi kembali ditolak. Penolakan ini menuai kritik karena dianggap sebagai pemborosan anggaran sebesar Rp306 juta.

Faktanya, proses desain yang rumit dan ditolak berkali-kali telah menciptakan sejumlah kontroversi di sepanjang perjalanan pembangunan kantor DPRD tersebut.





×

Baca juga: Pandeglang Makin Tak Terima Usai Lahan Padi Diwilayahnya Akan Digusur oleh Pemerintah Banten, Akibat Akan Dibangun Bandara Internasional dengan Biaya Rp850 Miliar

Baca juga: Banten Nekat Tumbalkan Lahan Padi Seluas 600 Hektar Demi Dana Rp850 Miliar, Untuk Dibuat Proyek Bandara Internasional Dengan Nama Unik Bin Ajaib

Sumber:


BERITA TERKAIT

Berita Lainnya

vidstr