sunbanner

Produsen Mobil Listrik di China Menjamur, Ternyata Banyak yang Gulung Tikar Pasca Covid

Produsen Mobil Listrik di China Menjamur, Ternyata Banyak yang Gulung Tikar Pasca Covid

WM Motor--

OTOMOTIF1.com - Pada musim panas tahun 2016 lalu muncul perusahaan otomotif asal China, WM Motor, pada musim panas tahun 2016.

Kala itu, mereka menerima pendanaan sebesar 1 miliar dolar AS untuk menghadirkan mobil hybrid plug-in dan kendaraan listrik ke pasaran.



Baca juga: Dua Pembalap Tim Red Bull KTM Factory Racing Hadiri Peluncuran Pelumas Mobil 1 Racing™ 4T 10W 40

Baca juga: Bosen Tampilan Isuzu D-Max? Jangan Ketinggalan Cek Versi Baru Faceliftnya, Kini Makin Modern dan Gagah

Namun, tujuh tahun setelah itu, perusahaan tersebut mengajukan kebangkrutan di pengadilan Shanghai, menandakan kejatuhannya di tengah persaingan harga yang semakin ketat di pasar otomotif terbesar di dunia.





×

Dalam sebuah pernyataan yang mereka publikasikan di akun Weibo resmi mereka, WM Motor mengatakan, "Rencana restrukturisasi WM Motor akan menggandeng investor strategis dari seluruh dunia untuk memulai kembali perusahaan."

Industri otomotif mengalami kesulitan operasional dalam beberapa tahun terakhir akibat dampak pandemi COVID-19, ketidakstabilan pasar modal, fluktuasi harga bahan baku yang signifikan, dan kesulitan dalam mengakuisisi modal yang dibutuhkan untuk operasi dan pengembangan.

Baca juga: Regulasi Emisi Makin Ketat di Dunia, Kota Stockholm Kini Larang Mobil Bensin dan Disel Mulai Tahun 2025

Perusahaan ini didirikan pada tahun 2015 oleh Freeman Shen, mantan eksekutif dari Geely dan Volvo Zhejiang Geely Holding Group, serta mantan CEO Volvo di China.

Nama WM berasal dari kata Jerman, "weltmeister", yang berarti "juara dunia".

Namun, kerugian perusahaan meningkat dua kali lipat menjadi 8,2 miliar yuan (sekitar 1,13 miliar dolar AS) antara tahun 2019 hingga 2021.

TAG:
Sumber:


Berita Lainnya

vidstr