Karangrejo dan Pamekasan Ajak Tulungagung Buat Keluar dari Jawa Timur, Usai Didanai Kementerian PUPR Sebesar Rp9,9 Miliar Buat Bikin Jembatan

jembatan-cody-hiscox/pexels-

Tiga jembatan gantung yang menjadi fokus pembangunan ini memiliki karakteristik unik dan memberikan manfaat yang beragam bagi masyarakat Jawa Timur.

Baca juga: Jawa Barat Punya Pelabuhan Terbesar! Pertama dalam Sejarah, 300 Ha Lahan Bakal Diahlifungsikan Jadi Proyek Mega Habiskan Dana Rp 43,22 Trilliun

1. Jembatan Gantung Brungkah

Jembatan Gantung Brungkah berlokasi di Desa Karangrejo, Kabupaten Pacitan, dengan panjang mencapai 84 meter.

Jembatan ini bukan sekadar struktur fisik, melainkan menjadi penghubung vital antar desa.

×

Manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat setempat sebagai sarana akses yang efisien dan memudahkan mobilitas antar wilayah.

Baca juga: Jawa Barat Punya Pelabuhan Terbesar! Pertama dalam Sejarah, 300 Ha Lahan Bakal Diahlifungsikan Jadi Proyek Mega Habiskan Dana Rp 43,22 Trilliun

2. Jembatan Kowel

Jembatan Kowel, yang terletak di Kabupaten Pamekasan, memiliki panjang sekitar 60 meter.

Keberadaan jembatan ini membuka pintu konektivitas antara Kelurahan Kowel dan Kelurahan Gladak Anyar.

Fungsi utamanya adalah mempercepat aliran transportasi dan meningkatkan aksesibilitas antar kedua wilayah tersebut.

Baca juga: Dimana Saja Tempat Dibangunnya 3 Jembatan Gantung di Jawa Timur? Habiskan Dana Rp9,9 Miliar, Akankah Berhasil Rencana dari Kementerian PUPR