Perusahaan Ini Buat Kerugian Hasil Bangkrut Capai Rp 252 Milliar, Gak Terduga! Tahun 2015 Resmi Pailit, Warganya Menyesal Nih Pasti
Rest Area Terbesar di Jawa Tengah Dibangun dari Bekas Pabrik Gula 1908 yang Terbengkalai, Apakah Aman dan Gak Mengundang Mistis?-ant-rozetsky/unplash-
Setelah penyelesaian konflik, PT Nyonya Meneer berhasil pulih dan terus memperluas pasar domestiknya.
Perusahaan ini merambah pasar internasional, menjangkau negara-negara seperti Taiwan, Malaysia, Brunei, Australia, Belanda, dan Amerika.
Namun, pada tahun 2015, bayang-bayang kebangkrutan kembali menghantui PT Nyonya Meneer.
Utang yang membeludak, mencapai Rp252 miliar dan ditagihkan oleh 85 kreditur, membuat perusahaan ini tak mampu memenuhi kewajiban pembayarannya.
Akhirnya, pada tahun yang sama, PT Nyonya Meneer dinyatakan bangkrut dan pailit.
Perjalanan panjang PT Nyonya Meneer, yang dimulai sebagai perusahaan jamu tradisional di Jawa Tengah, mencerminkan kejayaan dan tantangan bisnis sepanjang hampir satu abad.
Meskipun harus berakhir dengan kepailitan, warisan dan jejaknya tetap menginspirasi dalam sejarah bisnis Indonesia.
