Pemekaran NTB Semakin Menggeliat! "Bendungan Beringin Sila: Melangkah Menuju Ketahanan Pangan dan Air yang Berkelanjutan di Nusa Tenggara Barat
bendungan -oporanho/unplash-
Pembangunan Bendungan Beringin Sila tidak lepas dari investasi besar, mencapai Rp1,7 triliun.
Namun, investasi tersebut diarahkan untuk mengoptimalkan ketahanan pangan dan air, mengingat peran krusialnya dalam mendukung kehidupan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi daerah.
Bendungan ini memiliki luas genangan mencapai 126 hektar, memadai untuk mengairi lahan persawahan seluas 3.500 hektar.
Tak hanya itu, kapasitas air baku yang dihasilkan mencapai 76 liter/detik, menjadikannya sebagai sumber air yang vital untuk berbagai keperluan.
Selain fungsi utamanya, Bendungan Beringin Sila juga memiliki peran sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTM) dengan kapasitas 1,4 MW, memberikan tambahan pasokan energi yang berkelanjutan.
Keberadaan Bendungan Beringin Sila tidak hanya berdampak positif pada ketahanan pangan dan air, tetapi juga berkontribusi signifikan dalam mitigasi banjir.
Reduksi banjir sebesar 85 m³/detik atau sekitar 32,7% menjadi bukti konkret betapa bendungan ini menjadi solusi holistik untuk tantangan lingkungan di wilayah tersebut.
