sunbanner

Apa Perbedaan Down Pipe dan Header? Benarkah Rumus Hitungnya Hampir Sama?

Apa Perbedaan  Down Pipe dan Header? Benarkah Rumus Hitungnya Hampir Sama?

mobil-sick-street-photography/pixabay-

Misalnya, kelebihan 1 mm dapat menyebabkan air speed rendah dan torsi yang rendah, sementara kekurangan 1 mm dapat menghasilkan air speed yang terlalu tinggi dengan risiko kerusakan pada rpm tinggi.

Oleh karena itu, diperlukan perhitungan khusus untuk mendapatkan hasil optimal.



Dalam konteks ukuran diameter, terlalu besar atau terlalu kecil dapat memberikan efek yang berbeda.

Diameter yang terlalu besar tidak hanya membuat tenaga menjadi loyo, tapi juga dapat membuat penggunaan bahan bakar lebih boros.

Baca juga: Bak di Kerajaan! SPBU Pertamina Siapkan Jalur Red Carpet bagi Konsumen Spesial, Nikmati Pelayanan Layaknya Raja dan Ratu?





×

Sebaliknya, diameter yang terlalu kecil dapat menyebabkan pembakaran tidak sempurna dan meningkatkan konsumsi bahan bakar yang juga boros.

Jadi, dalam memilih antara down pipe dan header, selain mempertimbangkan keefisienan produksi, perhitungan matang terhadap dimensi dan konstruksi keduanya menjadi kunci untuk mendapatkan performa yang optimal pada sistem knalpot mobil Anda.

Semoga penjelasan ini memberikan pencerahan untuk Anda yang gemar berkecimpung dalam dunia otomotif!***

Sumber:


BERITA TERKAIT

Berita Lainnya

vidstr