sunbanner

Kampung Terkecil di Ponorogo Ini Alasan Warganya Tetap Tinggal Meski Tersisa 3 Rumah Bikin Terenyuh! Jaraknya Hanya 13,9 Km dari Pusat Kota

Kampung Terkecil di Ponorogo Ini Alasan Warganya Tetap Tinggal Meski Tersisa 3 Rumah Bikin Terenyuh! Jaraknya Hanya 13,9 Km dari Pusat Kota

daerah-pexels-aleksen/unplash-

Penduduk yang masih bertahan di kampung terpencil ini merasa terjebak, karena selain minimnya akses, mereka juga tidak memiliki lahan lagi untuk bercocok tanam atau membangun rumah baru.

Usulan untuk membangun jembatan sebagai solusi terus dilontarkan, tetapi hingga kini, mereka masih menantikan bantuan dan perhatian lebih lanjut.



Keadaan kampung ini menjadi semakin sulit dengan fakta bahwa anak-anak yang bersekolah terpaksa harus berhenti belajar sementara ketika musim hujan datang. Keterbatasan aksesibilitas sangat memengaruhi kehidupan sehari-hari mereka.

Dari segi infrastruktur, kondisi bangunan rumah juga menunjukkan tingkat keprihatinan yang tinggi, dengan tembok bambu dan lantai tanah sebagai ciri khasnya.

Baca juga: Kanjoran dan Grabag Makin Menggila Ingin Keluar dari Magelang Akibat Jaraknya Terlalu Jauh Dimana Nomor 1 Punya Jarak 37 Km dari Pusat Kota





×

Baca juga: Dibalik Pintu Megah! Gedung Kantor Bupati di Jambi Dibagung Super Besar dan Menawan, Terungkap Fakta Menarik!

Meski hidup dalam keterbatasan, penduduk kampung ini tetap bekerja sebagai petani dan peternak.

Mereka menjalani kehidupan sederhana dengan daya juang yang tinggi.

Namun, tantangan yang dihadapi oleh kampung terpencil ini tidak hanya terletak pada minimnya fasilitas fisik, tetapi juga pada kurangnya perhatian dan dukungan dari pihak berwenang.

Dalam keindahan alam Ponorogo yang melimpah, kisah hidup di kampung terpencil ini menjadi cermin dari kompleksitas perjalanan hidup masyarakat pedesaan yang seringkali terlupakan.

***

Sumber:


BERITA TERKAIT

Berita Lainnya

vidstr