Sisi Timur Kabupaten Karanganyar: 5 Wilayah Tersepi di Karanganyar, Apakah Kamu Sudah Pernah Kesana? Jumapolo dan Mojogedang Juga Masuk

Sisi Timur Kabupaten Karanganyar: 5 Wilayah Tersepi di Karanganyar, Apakah Kamu Sudah Pernah Kesana? Jumapolo dan Mojogedang Juga Masuk-PEXEL-

Sisi Timur Kabupaten Karanganyar: 5 Wilayah Tersepi di Karanganyar, Apakah Kamu Sudah Pernah Kesana? Jumapolo dan Mojogedang Juga Masuk

Diem-diem Bae! Inilah 5 Kabupaten di Karanganyar yang Tersepi: Jejak Misterius Kecamatan Jumapolo dan Mojogedang yang Tak Jadi Juaranya, Daerah Mana yang Palig Sunyi?

Kabupaten Karanganyar terletak di Provinsi Jawa Tengah dan secara administratif terbagi menjadi 17 kecamatan yang membawahi 177 kelurahan/desa.

Baca juga: Jembatan Megah di Kaltim Ini Modern Banget! Pakai Teknologi Super Canggih, Mirip dengan Gerakan Robot Sesuai Deras Arus Air, Jembatan Inggris Kalah? 

Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2022, populasi Kabupaten Karanganyar mencapai angka 947.642 jiwa.

×

Penting untuk dicatat bahwa setiap kecamatan di wilayah ini memiliki jumlah penduduk yang bervariasi.

Pada kesempatan ini, kami akan mengulas mengenai wilayah terpencil di Kabupaten Karanganyar, yang dapat diidentifikasi berdasarkan populasi penduduknya yang relatif rendah di masing-masing kecamatan.

Baca juga: Bukan Batur dan Madukara: Kecamatan Tersepi di Banjarnegara Justru Daerah Tak Terduga! Jangan-jangan Rumah Kamu?

Baca juga: Rest Area Termewah di Jawa Tengah Ini Habiskan Investasi Capai Rp 200 Milliar, Modern Ini Miliki Desain 456 Bilik Modern yang Luasnya Bisa Capai 3 Ha Loh

Baca juga: Stadion Terbesar Standar FIFA di Jawa Timur Ini Penontonya Anjlok hingga Rp 46,860 Orang, Kini Disulap Jadi Bangunan Apa?

Menariknya, Kecamatan Jumapolo dan Mojogedang tidak termasuk dalam lima besar wilayah terpencil di Kabupaten Karanganyar.

Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa pada tahun 2022, Kecamatan Jumapolo memiliki jumlah penduduk sebanyak 43.189 jiwa, sementara Kecamatan Mojogedang memiliki populasi yang cukup signifikan, mencapai 71.238 jiwa pada periode yang sama.