Awalnya Buat Tuan Rumah Klub Borneo FC, Tapi Gagal? Begini Kabar Stadion Raksasa Terbesar di Kaltim yang Habiskan Dana Rp 800 Milliar, Kini Cuma Sia-sia?
stadion-fionn-grosse/unplash-
Catatan sejarah mencatat bahwa Stadion Palaran terakhir kali menjadi tuan rumah event olahraga pada Pekan Olahraga Nasional ke-17 pada tahun 2008.
Sejak saat itu, destinasi olahraga ini seolah ditinggalkan dan tak lagi menyala untuk kegiatan yang melibatkan semangat kompetisi.
Meskipun demikian, Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor, memastikan bahwa Stadion Palaran tetap dianggap sebagai aset yang strategis dan memiliki potensi besar yang perlu diperhatikan lebih lanjut.
Pernyataan ini mencerminkan kesadaran akan pentingnya memanfaatkan kembali infrastruktur yang sudah ada, terutama jika melibatkan investasi sebesar Rp 800 M.
Agus Tianur, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kalimantan Timur, dalam pernyataannya yang dilansir dari website kaltimprov.go.id, berharap adanya upaya lanjutan untuk menghidupkan kembali Stadion Palaran.
Langkah-langkah strategis perlu diambil agar investasi besar ini dapat memberikan dampak positif yang maksimal bagi perkembangan olahraga dan kegiatan komunitas di Kalimantan Timur.
***