Menyelami Keindahan Tambang Batubara yang Melimpah di Tanah Sumatera Selatan yang Hampir Terkuras Usai Diakui Oleh PT RJM Dengan Lahan 1.598 Hektar
Jejak Kelam: Tambang Terlupakan di Sumatera Barat Ditelan Habis Belanda! Dulu Dikeruk oleh Pribumi Tahanan Kolonial?-vlada/pexels-
Meski terdengar paradoks dengan tren energi terbarukan yang sedang gencar diusung pemerintah, nyatanya kebutuhan akan batubara tetap tinggi.
Salah satu tambang terbesar di Sumatera Selatan, dengan konsesi lahan seluas 1.598 hektar, dimiliki oleh PT Realita Jaya Mandiri (RJM).
Sementara PT Masindo Artha Resources (MAR) menguasai dua konsesi lahan seluas 5.600 hektar dan 4.400 hektar.
Namun, cerita menarik bermula ketika dua tambang tersebut akhirnya diakuisisi oleh PT Mitra Rajasa Tbk (MITRA).
Proses akuisisi ini ditandai dengan penandatanganan MoU pada 18 Maret 2009, dengan nilai investasi mencapai 40 juta US Dollar atau setara Rp480 miliar saat itu.
Tak dapat diabaikan, melihat potensi cadangan batubara yang mencapai lebih dari 100 juta ton, nilai investasi tersebut terlihat sepele.