Dibalik Wilayah Berpotensi, Tersimpan Kisah Heroik Bersejarah Perjalanan Pangeran Arung Palakka di Kabupaten Bone Dalam Perebutan Kekuasan, Begini Ulasannya!
daerah-tom-fisk/pexels-
Dibalik Wilayah Berpotensi, Tersimpan Kisah Heroik Bersejarah Perjalanan Pangeran Arung Palakka di Kabupaten Bone Dalam Perebutan Kekuasan, Begini Ulasannya!
Mengulik jejak sejarah yang mengilhami, kita tak bisa mengabaikan peran luar biasa Pangeran Arung Palakka dalam membentuk destinasi Kabupaten Bone.
Beliau, yang kemudian memegang gelar Raja Bone ke-15, menorehkan tinta emas dalam perjalanan gemilangnya.
Pada suatu masa, Arung Palakka menapaki perjalanan epiknya ke Kerajaan Buton. Di sana, dengan tekad bulat, beliau bersumpah untuk membebaskan rakyat Bone dan Bugis dari belenggu penjajahan yang merayap dari berbagai arah.
Perjalanan berani ini tak hanya menghantarkannya ke Batavia, tetapi juga melintasi tanah Minangkabau di Pariaman, Provinsi Sumatera Barat, semuanya demi menghindari bayang-bayang pasukan Kerajaan Gowa yang mengejar pada abad ke-17.
Keberanian dan tekad Arung Palakka tak sia-sia. Pada tahun 1666, beliau berhasil memimpin kerajaan dalam perjuangan memperoleh kemerdekaan dari cengkeraman Kesultanan Gowa.
Kolaborasinya dengan Belanda bukan hanya mengokohkan kedaulatan Bone, melainkan juga ikut serta menghancurkan perlawanan Sultan Hasanuddin dalam penaklukan Makassar.
Cerita heroik ini bukan sekadar sejarah. Ia membentuk identitas Kabupaten Bone, menjadikannya tak terpisahkan dari narasi sejarah Sulawesi Selatan.