Bendungan Megah di Banten dengan Jarak Tempuh Lebih dari 1 Kilometer dari Serang, Jadi Landmark Pemerintahan Belanda?
bendungan-TimHill/pixabay-
Bendungan Megah di Banten dengan Jarak Tempuh Lebih dari 1 Kilometer dari Serang, Jadi Landmark Pemerintahan Belanda?
Banten merupakan sebuah provinsi yang kaya akan sejarah dan keindahan alamnya, menyimpan banyak rahasia sejarah yang masih tersembunyi di antara perbukitan hijau dan hamparan sawah.
Salah satu rahasia ini adalah Bendungan Lama Pamarayan, yang merupakan salah satu bendungan tertua di wilayah ini.
Merupakan salah satu keajaiban teknik yang ditinggalkan oleh pemerintah Belanda pada masa penjajahannya, bendungan ini telah menjadi saksi bisu perkembangan wilayah ini selama bertahun-tahun.
Terletak di Desa Pamarayan, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, Bendungan Lama Pamarayan adalah bukti nyata warisan arsitektur kolonial Belanda yang masih kokoh berdiri hingga hari ini.
Dibangun pada awal abad ke-20, bendungan ini bukan hanya sekadar bangunan fisik, tetapi juga simbol sejarah yang mempertemukan masa lalu dengan masa kini.
Bendungan Lama Pamarayan bukan semata-mata sebuah konstruksi teknis, melainkan juga sebuah program irigasi yang memiliki tujuan mulia: mensejahterakan masyarakat pribumi.
Pada zamannya, bendungan ini adalah proyek ambisius untuk meningkatkan pertanian dan memastikan pasokan air yang stabil bagi petani setempat.
Inilah salah satu cara Belanda mencoba memberikan kontribusi positif bagi wilayah yang mereka kuasai.
Salah satu hal menarik dari Bendungan Lama Pamarayan adalah sistem saluran irigasinya yang mengesankan.