Desa Salulebbo Punya Bendungan dengan Nilai Investasi Sebesar Rp1,02 Triliun di Sulawesi Barat dan Mampu Memenuhi Kebutuhan Air Baku Sebesar 410 Liter Per Detik
bendungan-fietzfotos/pixabay-
Kontraktor PT. Abipraya-Bumi Karsa, KSO dan Konsultan Supervisi PT. Indra Karya - PT. Tuah Agung Anugrah - PT. Ciriajasa E.C turut serta dalam mewujudkan proyek ini.
Dengan kapasitas tampung mencapai 65,18 juta meter kubik, Bendungan Budong-Budong diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air baku sebesar 410 liter per detik.
Pekerjaan konstruksi dimulai sejak Desember 2020, dan meskipun awalnya diharapkan selesai pada Desember 2023, proyek ini mengalami penundaan.
Saat ini, progres pembangunan baru mencapai 30 persen, menurut Pj. Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh, yang melakukan peninjauan pada 17 Januari 2024.
Meski melebihi jadwal awal, diharapkan Bendungan Budong-Budong akan beroperasi pada Desember 2024.
Bendungan ini berlokasi di Desa Salulebbo, Kabupaten Mamuju Utara, dan bukan hanya menjadi sumber air baku, melainkan juga merupakan langkah pencegahan banjir untuk kawasan rawan bencana.
