sunbanner

Kisah Bendungan Unik di Jateng, Mengairi 23 Ribu Hektar Sawah dan 4 Kabupaten dari Jarak 44,4 Km Surakarta

Kisah Bendungan Unik di Jateng, Mengairi 23 Ribu Hektar Sawah dan 4 Kabupaten dari Jarak 44,4 Km Surakarta

Waduk Gajah Mungkur - Wonogiri--

Pembangunannya pada tahun 1982 memang dimaksudkan untuk mengontrol dan mencegah banjir yang selalu mengancam daerah sekitar sungai Bengawan Solo.

Debit air yang sebelumnya mencapai 4000 meter kubik per detik, kini berhasil dikelola menjadi hanya 400 meter kubik per detik berkat hadirnya Waduk Gajah Mungkur.



Peran waduk ini dalam pengendalian banjir telah meraih pujian dan mengurangi dampak buruk banjir bagi para petani dan warga di wilayah Wonogiri.

Tak hanya menjadi garda terdepan melawan banjir, Waduk Gajah Mungkur juga telah menjadi sumber air yang vital bagi masyarakat Wonogiri.

Dengan luas mencapai 8800 hektar, waduk ini melintasi 7 kecamatan, yakni Kecamatan Wonogiri, Kecamatan Ngadirojo, Kecamatan Nguntoronadi, Kecamatan Baturetno, Kecamatan Giriwoyo, Kecamatan Eromoko, dan Kecamatan Wuryantoro.





×

Pembangunan waduk terbesar di Jawa Tengah ini tentu memerlukan investasi yang tak sedikit. Total biaya pembangunan mencapai Rp69,5 miliar, tetapi manfaatnya yang luar biasa telah membayar semua jerih payah tersebut.

Tak hanya bermanfaat secara ekonomi, Waduk Gajah Mungkur juga telah membawa keceriaan bagi masyarakat sekitar dengan bertransformasi menjadi destinasi wisata menarik.

TAG:
Sumber:


Berita Lainnya

vidstr